Daftar subsidi MyPertamina telah menjadi serangan publik sejak tersiar kabar mekanisme baru pembelian bahan bakar minyak solar (BBM) bersubsidi. Di laman play.google.com, aplikasi dari Pertamina telah diunduh lebih dari satu juta kali.
Badan Pengatur Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mengungkapkan hasil kajian standar kendaraan roda dua dan empat/lebih yang dilarang mengisi bahan bakar minyak (BBM) subsidi Pertalite.
Tahap percontohan akan dilaksanakan di beberapa kota/daerah yang tersebar di lima provinsi, antara lain Sumatera Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Jawa Barat, dan Yogyakarta.
Sedangkan jenis kendaraan roda dua yang dilarang mengkonsumsi BBM bersubsidi adalah yang memiliki spesifikasi mesin di atas 250 cc. “Betul (motor di atas 250),” katanya.
Baca Juga: Bintang Timur Siap juara Hamim Pou Cup 2022
PT Pertamina (Persero) juga menjamin bahwa kebijakan uji coba pembelian Pertalite dan Solar melalui Aplikasi MyPertamina tidak berlaku untuk kendaraan roda dua. Uji coba baru akan menyasar pemilik kendaraan roda empat atau lebih.
Direktur Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution mengatakan masyarakat tidak perlu khawatir jika belum memiliki aplikasi MyPertamina, karena semua pendaftaran dilakukan di website MyPertamina https://subsiditepat.mypertamina.id/.
Mengutip laman persis program dukungan, diketahui akan diujicobakan di 11 daerah/kota di Indonesia. Kesebelas kecamatan tersebut adalah Kota Bukit Tinggi, Kabupaten Agam, Kota Padang Panjang, Kabupaten Tanah Datar dan Kota Banjarmasin.
Di Jawa Barat, uji coba akan berlangsung di Bandung, Tasikmalaya, Ciamis, dan Sukabumi. Dua lainnya adalah Kota Manado dan Kota Yogyakarta.
Cara daftar di MyPertamina.id
Pertamina menyediakan fasilitas registrasi bagi pengguna perlite dan solar bersubsidi melalui website suitpat.mypertamina.id.
Saat pertama kali masuk ke situs, pengguna akan diarahkan ke halaman beranda yang berisi informasi tentang bahan bakar bersubsidi, konsumen yang dianggap layak menggunakan biodiesel bersubsidi ini karena Perpres No. 191 Tahun 2014.
Sementara itu, konsumen pengguna Pertalite masih akan menunggu tahap rilis review Perpres yang sama.
Di kolom kanan situs web, Anda akan melihat cara mendaftar sebagai pengguna BBM yang didukung. Bagian ini berisi tiga kolom yang berisi nama pengguna dan kata sandi untuk pengguna terdaftar.
Sedangkan bagi masyarakat yang baru saja mendaftar dapat menekan tombol “Daftar Sekarang” yang disediakan oleh Pertamina. Ada juga bagian untuk mengecek status pendaftaran orang yang sudah menyelesaikan tahap pertama ini.
Berikut Cara Daftar Subsidi Tepat Mypertamina Plus Link MyPertamina dan langkah-langkah pendaftaran untuk pengguna baru. Sebagai catatan, proses pendaftaran baru bisa dilakukan pada 1 Juli 2022.
1. Siapkan dokumen yang diperlukan yaitu KTP, STNK, foto kendaraan dan dokumen pendukung lainnya
2. Kunjungi website subsiditepat.mypertamina.id
3. Periksa informasi dan pahami persyaratannya
4. Klik Daftar Sekarang
5. Ikuti petunjuk di situs web
6. Tunggu pencocokan data maksimal 7 hari kerja pada alamat email yang didaftarkan, atau cek status pendaftaran di situs secara berkala
7. Jika dikonfirmasi, unduh (download) kode QR dan simpan untuk transaksi di SPBU Pertamina.
Cara daftar melalui aplikasi MyPertamina
Berikut cara membeli Pertalite dengan MyPertamina.
1. Posisikan kendaraan di tempat parkir dekat pompa yang disediakan oleh SPBU Pertamina.
2. Pengendara diharapkan mematikan mesin dan tetap berada di dalam kendaraan selama proses pengisian bahan bakar.
3. Pastikan aplikasi MyPertamina sudah terpasang di ponsel Anda dan terhubung dengan akun LinkAja Anda.
4. Lakukan pengisian bahan bakar kendaraan Anda.
5. Mohon meminta kode QR untuk pembayaran dari operator SPBU Pertamina.
6. Pilih “Bayar” di aplikasi MyPertamina.
7. Scan QR code yang diberikan oleh operator SPBU Pertamina.
8. Tunggu hingga muncul bukti pembayaran dan kasus dinyatakan berhasil.
